Kapolres dalam sambutannya membacakan amanat Kapolda Aceh Irjen Pol. Achmad Kartiko, S.I.K.,M.H. yang mengatakan, Apel Gelar Pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
“Kita ketahui bersama, bahwa tantangan tugas yang kita hadapi di lapangan semakin kompleks. Lalu lintas jalan raya bukan hanya soal kendaraan bergerak, tetapi juga melibatkan dimensi sosial, ekonomi, budaya dan teknologi. Jumlah kendaraan yang terus meningkat, perilaku pengendara yang terkadang abai terhadap peraturan, tingginya angka pelanggaran dan laka lantas serta lemahnya kesadaran berlalu lintas masih menjadi persoalan krusial dalam keseharian kita,” kata Kapolres mengutip pernyataan Kapolda Aceh.
Menurutnya, hal tersebut merupakan permasalahan yang kompleks dan tidak dapat ditangani oleh Polri sendiri.
“Menyikapi hal tersebut, Kepolisian Daerah Aceh beserta Polres/ta jajaran dan didukung oleh instansi terkait lainnya melaksanakan operasi Kepolisian kewilayahan dengan sandi “Zebra Seulawah-2024” di seluruh wilayah Aceh, dengan jenis operasi harkamtibmas bidang lalu lintas yang mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif serta didukung penegakan hukum dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas,” lanjut Kapolres.
Disebutkan, Selain bertujuan untuk mewujudkan kamseltibcarlantas, Operasi Zebra Seulawah 2024 ini juga memiliki peran strategis dalam rangka cipta kondisi menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024, untuk memastikan situasi di Provinsi Aceh tetap aman, kondusif dan tertib.
“Sesuai dengan tema tahun ini, Operasi Zebra Seulawah 2024; *_Mendukung Suksesnya Pelantikan Presiden/Wakil Presiden Terpilih Serta Mengajak Masyarakat Untuk Tertib Berlalulintas Demi Terwujudnya Kamseltibcarlantas Yang Aman & Nyaman Menuju Pilkada Aceh Damai 2024_*, dimana tema tersebut terkandung makna bahwa seluruh elemen masyarakat harus memahami bahwa keselamatan berlalu lintas merupakan sikap dan perilaku sebagai moralitas bangsa yang harus melekat pada setiap pengguna jalan raya yang patut dijaga maka dengan sendirinyaakan tercipta disiplin berlalu lintas.” kata Nova.
Alumni AKPOL 2003 ini juga meminta agar selama pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah 2024 ini, personel yang bertugas mengedepankan kegiatan edukatif, preemtif, preventif serta humanis yang didukung penegakan hukum.
“Kami meminta kepada anggota yang bertugas dalam Operasi Zebra Seulawah 2024 ini untuk mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif serta hindari tindakan yang dapat menimbulkan kontraproduktif di masyarakat.” Pungkas Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru, S.I.K.
