Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto Bersama Dengan Forkopimda Dan Masyarakat Yang Pernah Mengalami Tragedi Rumoh Geudong Bertatap Wajah Yang Mana Nantinya Pemerintah Indonesia Akan Membangun Mesjid Dilokasi Rumoh Geudong. ( Foto Dokumentasi Wartanad.id)
Pidie - Pemerintah Indonesia Tentang Rumoh Geudong di kabupaten Pidie Provinsi Aceh merupakan sebuah rumah yang menyisakan tragedi kelam pada masa penerapan daerah operasi militer (DOM)di Aceh (1989-1998).
Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto kepada media ini mengatakan Benar telah dilakukan pembersihan untuk kemudian dibangun Mesjid dengan kapasitas 500 jamaah plus akan dibangun nya taman belajar dan tempat bermain anak-anak terindah di sumatera.
Menyikapi masukkan dari para pemerhati lembaga HAM Diaceh dan juga tokoh masyarakat Aceh khususnya maka pemerintah Indonesia memilih kabupaten Pidie dilaksanakan kegiatan kick off itu yang akan dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo di area yang dulunya merupakan bangunan Rumoh Geudong pada Selasa 27 Juni 2023.
PJ Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto menjelaskan bahwasanya di bekas lokasi Rumoh Geudong adalah suatu penghormatan dan kebanggaan bagi masyarakat Pidie khususnya Umum Aceh, Pihaknya berharap kepada masyarakat Aceh dan masyarakat Pidie diminta untuk berpikir positif tentang pembersihan lokasi Rumoh Geudong, Pemerintah Indonesia bukan menghilangkan bukti Tragedi melainkan itu berdasarkan pendapat keluarga yang pernah terjadi tragedi Rumoh Geudong yang ingin melupakan lokasi ini jadi kenangan sehingga tidak terulang peristiwa pahit, Sekarang ini tinggallah jaman anak-anaknya. Hal ini mewakili dari beberapa korban yang ingin dilupakan.
Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto dengan cara inilah Pemerintah Indonesia melakukan permohonan maaf dan niat tulus agar jangan ada lagi diaceh terjadinya kekerasan, Kita masyarakat Indonesia dan masyarakat Aceh khususnya masyarakat Pidie harus sama-sama saling memaafkan dan bertanggung jawab bersama- sama menjaga perdamaian ini.
Menurutnya, dengan dibangun tempat ibadah, seperti masjid, maka di lokasi itu akan berubah dari pikiran negatif menjadi positif, Begitupun, generasi yang akan datang, tidak memandang tempat ini sebagai tempat yang kelam, dan setiap jamaah yang salat di sana nantinya dapat mendoakan sesuatu yang baik kepada para korban HAM.
Terkait kritikan dari beberapa tokoh politik diaceh maupun dari pihak Lembaga Swadaya Masyarakat LSM tentang pembersihan lahan di Rumoh Geudong hal tersebut PJ Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto menjelaskan hal tersebut hanya segelintir orang yang memiliki kesalahan pemahaman saja, Pada intinya pemerintah kabupaten Pidie akan tetap berkomunikasi dengan ulama maupun dengan masyarakat pidie secara persuasif terus menerus. Ucap PJ Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto.
Laporan ( Ginting)