Wartanad.id|Meulaboh - Satu unit Boat Nelayan KM, Mutiara yang di Nahkodai Sabirin (30) dengan satu Abk Dedy (30) Warga Kecamatan Meurebo, Kabupaten Aceh Barat Mengalami kecelakaan di Perairan Meulaboh, pada Sabtu sekira pukul 5.00 Pagi (31/12/2022).
Kecelakaan tersebut berawal saat Km, Mutiara yang hendak melaut tiba tiba Boat yang berkapasitas 3 GT itu menabrak Mooring Bollard tempat pengikat Kapal yang di duga milik PT. Mifa Bersaudara, yang tidak di lengkapi penerang, akibat dari kejadian tersebut bagian depan Km Mutiara hancur dan tenggelam.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, Sabirin bersama Abk nya selamat setelah dapat pertolongan dari boat nelayan yang melintas sekira pukul 6.00 Pagi dan korban langsung di evakuasi ke kapal lainnya, sementara Km Mutiara yang tenggelam kini sudah di evakuasi dengan cara di tarik ke pangkalan Nelayan di desa Ujong Drien Kecamatan Meurebo, kabupaten Aceh Barat.
Hal ini di sampaikan Sekjen Panglima Laot Kabupaten Aceh Barat, Nandar Ferdiansyah ,Ia juga mengatakan bahwa Pihaknya sangat menyesali Akibat kejadian tersebut terutama kepada PT Mifa Bersaudara dan Syahbandar Aceh Barat yang tidak memberikan fasilitas navigasi yang benar kepada Nelayan Aceh Barat.
"Jadi untuk kedepan harapan besar kami kepada PT Mifa Bersaudara, tidak ada lagi kejadian seperti ini, dan kita lebih menekankan kembali kepada PT Mifa untuk memberikan titik keselamatan terhadap nelayan yang hilir mudik di daerah pelabuhan PT Mifa Bersaudara" Ungkap Sekjen Panglima Laot melalui via Whatshap.
Sementara Maradedi Pemilik KM Mutiara mengatakan Ia bersama para nelayang Aceh Barat berharap, Mooring Bollard tersebut di sedia kan lampu penerang agar kedepan tidak lagi terulang hal yang sama.(**)