Wartanad.id | Sigli – Jumat Curhat terus dilakukan Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, S.I.K. Kegiatan ini merupakan salah satu cara Kapolres Pidie untuk menerima informasi, masukan, maupun saran dari masyarakat.
Kegiatan bertajuk “Jumat Curhat Kapolres Pidie” tersebut dilaksanakan di warkop Rukan, Gampong Pasar Paloh, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, Kamis (19/01/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Pidie yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Muhammad Taufiq, S.I.K., M.H., serta didampingi Kabag Ops, AKP H.G Tanjung, S.H., dan PJU Polres Pidie menemui Forkopincam dan segenap unsur Pemerintahan Gampong, Imum Mukim, tokoh Agama, tokoh Pemuda, serta tokoh Masyarakat Padang Tiji.
Dalam pertemuan tersebut diserap informasi dari Ketua Perwakilan Forum Keuchik, Imum Mukim dan Ketua Pemuda perihal mengenai status pengungsi Rohingya yang berada di penampungan sementara Komplek Yayasan Mina Raya Gampong Leun Tanjong.
Bahwa secara kemanusiaan masyarakat Padang Tiji turut prihatin terhadap para pengungsi tersebut.
Akan tetapi mereka juga mengharapkan kepada Pemkab Pidie untuk bisa memindahkan pengungsi Rohingya tersebut ke penampungan lain, jangan lagi di Kecamatan Padang Tiji.
Mereka, warga Padang Tiji tidak menginginkan pengungsi Rohingya ditempatkan secara permanen atau menetap di Kecamatan Padang Tiji.
Juga terkait penyampaian dari perwakilan tokoh Agama dan tokoh Masyarakat, yang mengharapkan agar wilayah Padang Tiji bersih dan terhindar dari Narkoba serta Perjudian Online yang selama ini sangat meresahkan masyarakat.
Menanggapi keluhan tersebut Kabag Ops AKP H.G Tanjung, menyampaikan, bahwa saat ini masyarakat dapat langsung menghubungi Layanan Hot Line Polres Pidie Call Center 110 dan Lapor Kapolres Pidie dengan nomor WhatsApp 082135311978.
“Setiap laporan atau pengaduan dari warga masyarakat diterima langsung oleh Kapolres Pidie dan akan di rahasiakan identitasnya”, ucap Kabag Ops.
Terkait permasalah pengungsi Rohingya yang saat di tampung di Yayasan Mina Raya serta permasalah Narkoba dan Judi Online yang meresahkan masyakarat, segera kami laporkan kepada Bapak Kapolres Pidie.
“Dan tentunya Bapak Kapolres akan segera dan secara langsung memberi perhatian untuk penanganannya, dan semoga permasalahan tersebut bisa ada solusinya”, demikian Kabag Ops.
