Kiri-kanan : Direktur Information Technology Bank Syariah Indonesia Achmad Syafii, Direktur Retail Banking BSI Ngatari, Direktur Keuangan PT Pertamina Patra Niaga Arya Suprihadi Dan VP Treasury PT Pertamina (Persero) Tbk Dody Setiawan.
Wartanad.id|Jakarta, 14 November 2022 - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan PT Pertamina (Persero) memantapkan langkah untuk bersinergi memberikan akses layanan keuangan syariah bagi seluruh mitra stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), dengan meluncurkan layanan host to host yang bisa diakses di wilayah Sumatera yang saat ini jumlahnya mencapai 1.052 unit SPBU.
Direktur Retail Banking BSI Ngatari mengatakan launching produk ini merupakan kelanjutan kerja sama yang terus dilakukan BSI dan Pertamina sebagai bentuk perluasan layanan terintegrasi. Tujuannya untuk mempercepat transaksi kedua belah pihak.
Melalui kerja sama ini BSI menyediakan akses layanan transaksi penebusan pembayaran produk Pertamina melalui cash management BSI. Layanan ini telah terkoneksi dan terintegrasi secara resmi antara BSI dan Pertamina. Ngatari pun menekankan melalui hal ini pula BSI siap untuk meningkatkan inklusi keuangan syariah melalui layanan digital yang mudah diakses di mana pun dan kapan pun oleh korporasi.
“Tentunya kami menyadari bahwa Pertamina memiliki peran strategis dalam penyediaan pasokan bahan bakar. Kami berharap pada tahap awal ini memberikan dampak positif bagi para mitra Pertamina di wilayah Sumatera sehingga mendukung percepatan transaksi penebusan pembayaran ke Pertamina,” kata Ngatari.
Fitur yang disediakan BSI untuk Pertamina di antaranya layanan BSI multi Service Payment yang memiliki 3 akses layanan transaksi penebusan pembayaran Pertamina melalui cabang, Net Banking dan Cash Management. Layanan BSI Multi Service Payment ini memiliki berbagai fitur bagi mitra Pertamina seperti cash and carry yang dapat digunakan untuk memfasilitasi tipe pembayaran curah dan kemasan.
Ada pula Quotation yakni fitur untuk memfasilitasi tipe pembayaran kuotasi di mana transaksi pembelian produk Pertamina dilakukan berdasarkan nomor quotation dari Pertamina. Selain itu fitur Product Allocation untuk pembelian terbatas sesuai dengan kuota. Serta fitur manual release untuk mencetak ulang transaksi timeout.
Sementara itu manajemen Pertamina pun sangat mengapresiasi kolaborasi dengan BSI ini. Pihak Pertamina berharap layanan yang diberikan BSI dapat menyediakan solusi bagi para mitra Pertamina di Sumatera.(*)
