Wartanad.id|Meulaboh - Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengintruksikan kepada seluruh jajaran Babinsa untuk masuk ke Dapur - Dapur warga binaannya, terutama yang kurang mampu. Hal ini langsung direspon cepat oleh Prajurit jajaran Kodim 0105/Abar, layaknya yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 10/WB Sersan Mayor Rizaldi yakni masuk Dapur salah satu warga yang berdomisili di Desa Pasi Jeut Kecamatan Woyla Barat, Rabu (16/11/2022).
Masuk Dapur ini merupakan program baru dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) guna memastikan agar tidak ada lagi warga masyarakat yang kelaparan ataupun kekurangan bahan pangan/makanan. Tidak hanya itu saja, Babinsa juga harus mengetahui jangan sampai ada warga binaannya yang tidak makan. Disamping itu juga, Babinsa diintruksikan untuk memperhatikan kondisi rumah warga yang tidak layak huni.
Dalam aplikasinya, Sersan Mayor Rizaldi datang langsung ke Rumah warga kurang mampu yakni lbu Suriati sembari memberikan bantuan Sembako yang kemudian dimasak secara bersama - sama guna mempererat simpul kekeluargaan.
Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafi'i Nasution menyebutkan, program masuk Dapur ini merupakan program langsung dari KASAD. Yang mana, dalam pelaksanaannya Babinsa mendatangi langsung kediaman warga yang kurang mampu dengan membawa Buah Tangan berupa Sembako. Tak berhenti sampai disitu, Babinsa juga diarahkan untuk ikut memasak bersama warga sehingga dapat langsung dinikmati.
"Masuk Dapur ini tidak hanya sebatas mengetahui tentang kesulitan rakyat, akan tetapi Babinsa turut ikut apa yang dirasakan rakyat. Jika rakyat sengsara, maka TNI pun sengsara. Sebab, TNI AD berasal dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat. Sehingga, dengan Masuk Dapur dan masak bareng serta makan bersama ini adalah cuplikan bahwa TNI mencintai rakyat dan rakyatpun mencintai TNI", ulas Dandim.
Selain itu, sambung Dandim, Masuk Dapur ini juga merupakan implementasi dari 5 (Lima) Perintah Harian KASAD, yakni TNI AD harus hadir di tengah - tengah kesulitan masyarakat dan senantiasa menjadi solusi.
"Penderitaan rakyat adalah penderitaan TNI, jadi, manakala menemukan persoalan ataupun permasalahan di tengah masyarakat dapat dilaporkan secara hirarki agar Kita cari solusinya", pungkas Dandim.
Danramil 10/WB Kapten lnf Herinizal turut menimpali, apa yang telah dilakukan oleh Sersan Mayor Rizaldi mencerminkan keikhlasan dan ketulusan TNI AD dalam membantu masyarakat Woyla Barat khususnya bagi yang kurang mampu. Sehingga, harapannya melalui kegiatan ini akan semakin mendekatkan dan mengharmoniskan hubungan warga binaan dengan Babinsa.
Di sisi lain, aksi Sersan Mayor Rizaldi ini tak pelak membuat lbu Suriati terharu dan sangat terbantu. Pasalnya, Dirinya memang tidak memiliki penghasilan yang tetap.
"Terimakasih kepada Bapak KASAD dan Bapak - Bapak Babinsa yang telah membuat program mulia ini. Kami berharap semoga program ini berkelanjutan agar Dapur Kami dapat terus berasap", asa Suriati.
