Wartanad.id|Banda Aceh - Anggota DPR RI asal Aceh, Rafli, meminta pemerintah pusat untuk terus merawat perdamaian di Aceh dengan cara merealisasi semua butir perjanjian.
"Yang terpenting pemerintah pusat bisa menjaga suasana keakraban yang sudah ada," kata Rafli saat membersama Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dr. H. Salim Segaf Al-Jufri Kamis (26/5/2022).
Dalam kesempatan itu, pentolan grup musik Kande tersebut, juga menanggapi isu akan berkurang dan berakhirnya kucuran dana otonomi khusus untuk Aceh.
Menurut Rafli, pemerintah pusat sewajarnya terus memberikan dana otsus bagi Aceh untuk pembangunan dan kemadirian Aceh.
“Tidak ada sesuatu yang berlebihan bila dana otsus Aceh ini sepanjang masa, ini semata hanya membangun kemandirian Aceh, hingga jadi martabat tertinggi Indonesia,” pungkas politisi PKS itu.
Sementara itu, Ketua Majelis Syura (KMS) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dr. Salim Segaf Al-Jufri dalam kesempatan kunjungannya ke Serambi, memerintahkan Ketua Fraksi PKS di DPR RI, Dr. H. Jazuli Juwaini, MA termasuk anggota legislatif (Aleg) PKS di DPR RI yang hadir mendampinginya, untuk bersama-sama memperjuangkan hal itu.
Menurutnya, tidak ada alasan Indonesia mengurangi apalagi jika menghentikan dana otsus kepada Aceh, mengingat Aceh sejak dulu sudah berkorban untuk republik.