wartanasional.co, Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama PNS jajaran Kanwil Kemenang Aceh. Kegiatan ini dihelat di Lapangan Voly Kanwil Kemenag Aceh, Senin (7/1/2019).
Peringatan Maulid Nabi ini dirangkai dengan kegiatan zikir, tausyiah dan menyantuni anak yatim.
Tausyiah disampaikan oleh Ir H Faizal Adriansyah MSi dan zikir dipimpin oleh Sayed Khawaled S Ag.
Usai zikir dan tausyiah, Wali Kota bersama Kanwil Kemenang Aceh, Drs H M Daud Pakeh dan para pejabat jajaran Kemenang menyerahkan santunan kepada sejumlah anak yatim.
Wali Kota menilai peringatan Maulid yang digelar Kemenag menjadi ajang untuk memperkokoh tali silaturrahmi.
“Sangat positif untuk memperkokoh tali silaturrahmi, baik sesama jajaran Kemenag maupun dengan jajaran Pemko Banda Aceh,” kata Aminullah.
Sesama aparatur, lanjut Wali Kota memang dituntut untuk terus membangun komunikasi dan koordinasi sehingga terjadinya sinergitas dalam menjalankan program program yang bermuara pada pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kakannwil Kemenang sendiri dalam sambutannya mengajak aparatur Kemenag Aceh untuk lebih meningkatkan kinerja pada tahun 2019.
Katanya, hari ini harus menjadi lebih baik dari kemarin dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Jangan merugi, untuk itu jadikan hari ini lebih baik dari kemarin, mari kita tingkatkan kinerja dan pelayanan lebih baik di tahun 2019 ini," ajak Kakanwil.
"Kita tidak mungkin bergerak sendiri, dan memperoleh keberhasilan sendiri, karenanya membangun ukhwah dan silaturrahmi dengan jajaran terkait dan lintas sektoral semakin hari kita tingkatkan dan perkuat," lanjut Kakanwil.
Usai menghadiri peringatan Maulid, Wali Kota berkesempatan mengunjungi Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh tersebut.
Ikut mendampingi Wali Kota, Kakanwil Kemenag dan para pejabat jajaran kantor tersebut.
PTSP yang diresmikan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, H M Nur Kholis Setiawan dibentuk sebagai inovasi untuk mewujudkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sehingga kehadiran Kementerian Agama kian dirasakan masyarakat dan, mendapatkan kepercayaan dari pemerintah daerah setempat.
Penghargaan Harmony Award Bukti Banda Aceh Sangat Toleran
Pada kegiatan ini juga dirangkai dengan penyerahan penghargaan Harmony Award. FKUB Aceh dan Banda Aceh dinilai memiliki kinerja terbaik sehingga berhak menerima penghargaan tersebut dari Kementerian Agama atas prestasi Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) berkinerja terbaik.
Penghargaan ini diserahkan Ketua FKUB Aceh, Nasir Zalba kepada Wali Kota dan turut disaksikan Kakanwil Kemenag Aceh, Daud Pakeh.
Aminullah menilai, peringkat I Harmony Award tahun 2018 menjadi bukti warga Banda Aceh sangat toleran di Indonesia. Banda Aceh sebagai miniaturnya Aceh dihuni oleh berbagai macam etnik dan pemeluk agama. Namun, tidak pernah terjadi konflik berbau SARA di Banda Aceh.
“Dari zaman nenek moyang kita sudah hidup berdampingan dan sangat rukun. Saya pikir penghargaan ini menegaskan Banda Aceh dan Aceh secara umum sangat toleran terhadap siapapun,” kata Aminullah[red]